Implan gigi adalah salah satu solusi permanen untuk menggantikan gigi yang hilang. Tapi, tahukah kalian ternyata keberhasilan implan tidak hanya bergantung pada dokter gigi. Melainkan juga pada perawatan setelah pemasangannya?
Pasca operasi implan, jaringan gusi dan tulang rahang butuh waktu untuk beradaptasi dan menyatu dengan implan. Jika perawatan tidak dilakukan dengan benar, maka bisa terjadi komplikasi. Resiko yang terjadi mulai infeksi, pembengkakan, hingga penolakan implan. Itulah sebabnya penting untuk tahu apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan selama masa pemulihan.
Hal yang Wajib Dilakukan (Do’s)
Seminggu Pertama Pasca Operasi
- Jaga Kebersihan Mulut dengan Benar: Bilas mulut dengan air garam hangat 3-4 kali sehari, terutama setelah makan. Campurkan 1/2 sendok teh garam dalam segelas air hangat. Hindari berkumur terlalu keras yang dapat mengganggu proses penyembuhan.
- Konsumsi Makanan Lunak: Pilih makanan bertekstur lembut seperti bubur, sup, yogurt, dan smoothie. Makanan kaya protein seperti telur rebus dan ikan kukus membantu proses penyembuhan lebih cepat.
- Kompres Dingin untuk Mengurangi Bengkak: Aplikasikan kompres es selama 15-20 menit dengan interval 1 jam pada 24-48 jam pertama. Hal ini efektif mengurangi pembengkakan dan nyeri.
- Minum Obat Sesuai Resep: Konsumsi antibiotik dan pereda nyeri yang diresepkan dokter tepat waktu. Jangan hentikan antibiotik meski merasa sudah sembuh.
Perawatan Jangka Panjang
- Sikat Gigi dengan Teknik yang Benar: Gunakan sikat gigi berbulu halus dan pasta gigi non-abrasif. Sikat dengan gerakan melingkar lembut, fokus pada area sekitar implan tanpa memberikan tekanan berlebihan.
- Kontrol Rutin ke Dokter: Jadwalkan pemeriksaan setiap 3-6 bulan untuk memantau kondisi implan dan kesehatan gusi.
Hal-Hal yang Dilarang (Don’ts)
Pantangan Minggu Pertama
- Jangan Merokok atau Konsumsi Alkohol: Nikotin menghambat aliran darah dan memperlambat penyembuhan hingga 50%. Alkohol dapat berinteraksi dengan obat dan meningkatkan risiko infeksi.
- Hindari Makanan Keras dan Lengket: Jauhi kacang-kacangan, permen karet, karamel, dan makanan yang memerlukan gigitan kuat. Makanan panas juga sebaiknya dihindari selama 24 jam pertama.
- Jangan Olahraga Berat: Aktivitas fisik intens dapat meningkatkan tekanan darah dan menyebabkan pendarahan. Batasi pada aktivitas ringan selama 1-2 minggu.
Kesalahan Jangka Panjang
- Jangan Abaikan Dental Floss: Gunakan benang gigi khusus implan atau water flosser untuk membersihkan area yang sulit dijangkau sikat gigi.
- Hindari Kebiasaan Bruxism: Jika Anda memiliki kebiasaan menggertakkan gigi, gunakan night guard untuk melindungi implan dari tekanan berlebihan.
- Jangan Skip Pemeriksaan Rutin: Deteksi dini masalah seperti peri-implantitis dapat mencegah kegagalan implan yang berujung pada pencabutan.
Dari panduan di atas, bisa disimpulkan bahwa perawatan pasca implan gigi memerlukan komitmen jangka panjang. Dengan mengikuti panduan do’s and don’ts ini secara konsisten, Anda dapat memastikan investasi implan gigi memberikan hasil optimal selama puluhan tahun.
Ingat, konsultasi rutin dengan dokter gigi tetap menjadi kunci utama kesuksesan implan Anda.
Untuk konsultasi mengenai pasang implan gigi termasuk biaya implan gigi, klik di sin
